Essay,Penjadwalan Proses I

Penjadwalan Proses

Pertanyaan:
Buatlah uraian/contoh/review perihal penjadwalan proses SO dari sisi:

1. Tipe penjadwalan proses

2. kriteria Penjadwalan proses

3. Contoh penjadwalan proses

Status: Tercapai

Keterangan: telah membuat uraian mengenai Penjadwalan Proses pada SO

Pembuktian:

1. Tipe penjadwalan Proses

Terdapat tiga tipe penjadwalan berada secara bersama-sama pada sistem operasi yang kompleks, yaitu :
1. Penjadwal jangka pendek (short-tem scheduller)
2. Penjadwal jangka menengah (medium-term scheduller)
3. Penjadwal jangka panjang (long-term scheduller)

Penjadwal Jangka Pendek
Penjadwal ini bertugas menjadwalkan alokasi pemroses diantara proses-proses ready di memori utama. Sasaran utama penjadwal ini memaksimalkan kinerja untuk memenuhi satu kumpulan kriteria yang diharapakan. Penjadwal ini dijalankan setiap terjadi pengalihan proses untuk memilih proses berikutnya yang harus dijalankan.

[pe2-image src=”http://lh3.googleusercontent.com/-vPuvsXQRp9o/VW2WJ5NC6NI/AAAAAAAAA8Q/XNuBiqlklGI/s144-c-o/s%252520o.png” href=”https://picasaweb.google.com/106010017480889092665/20150602#6155741362403862738″ caption=”s o.png” type=”image” alt=”s o.png” ]

Penjadwal Jangka Menengah
Setelah eksekusi selama suatu waktu, proses mungkin ditunda karena membuat permintaan layanan masukan/keluaran atau memanggil suatu system call. Proses-proses tertunda tidak dapat membuat suatu kemajuan selesai sampai kondisi-kondisi yang menyebabkan tertunda dihilangkan.

Agar ruang memori dapat bermanfaat, maka proses dipindah dari memori utama ke memori sekunder agar tersedia ruang untuk proses-proseslain. Kapasitas memori utama terbatas untuk sejumlah proses aktif. Aktivitas pemindahan proses yang tertunda dari memori utama ke memori sekunder disebutswapping.

Penjadwal jangka menengah adalah menangani proses-proses swapping. Proses-proses mempunyai kepentingan kecil saat itu sebagai proses yang tertunda. Tetapi, begitu kondisi yang membuatnya terunda hilang dan proses dimasukkan kembali ke memori utama dan ready. Penjadwal jangka menengah mengendalikan transisi dari suspended-ready (dari keadaan suspend ke ready) proses-proses swapping.

Penjadwal Jangka Panjang
Penjadwal jangka panjang bekerja terhadap antrian batch dan memilih batch berikutnya yang harus dieksekusi. Batch biasanya adalah proses-proses dengan penggunaan sumber daya yang intensif (yaitu waktu proses, memori, perangkat I/O), program-program ini berprioritas rendah, digunakan sebagai pengisi (agar pemroses sibuk) selama periode aktivitas job-job interaktif rendah. Sasaran utama penjadwal jangka pangjang adalah memberi keseimbangan job-job campuran. Dikaitkan dengan state-state proses.

Kriteria Penjadwalan Proses

– Fairness
Penjadwalan RR adil bila dipandang dari persamaan pelayanan oleh pemroses.
– Efesiensi
Penjadwalan RR cenderung efesien pada sistem interaktif.
– Waktu tanggap
Penjadwalan RR memuaskan untuk sistem interaktif, tidak memakai untuk sistem waktu nyata.
– Turn Arround Time
Penjadwalan RR cukup bagus.
– Throughput
Penjadwalan RR cukup bagus.

3. Contoh Penjadwalan Proses

Terdapat empat proses A,B,C,D dengan jalam selama 8,7,6,5 kwanta.
Gambar 5.2a menunjukkan cara I, dengan proses-proses dijadwalkan berurutan sebagai A,B,C,D. Gambar 5.2b menunjukkan bila proses-proses dijadwalkan secara SJF yaitu berurutan B,C,D,A

Kedua cara menghasilkan turn arround time ditunjukan gambar 5.2c. Cara I trun arround time rata-rata adalah 17,5 kwanta sedang cara II adalah 15 kwanta.

[pe2-image src=”http://lh3.googleusercontent.com/-A_9iCIk5ZrE/VW2WJ4Ny-1I/AAAAAAAAA8E/4FsLBj9S-Wc/s144-c-o/s01.png” href=”https://picasaweb.google.com/106010017480889092665/20150602#6155741362138577746″ caption=”” type=”image” alt=”s01.png” ]

[pe2-image src=”http://lh3.googleusercontent.com/-pldw4IEvdUE/VW2WLGQxiEI/AAAAAAAAA8U/9_J30nNvbq8/s144-c-o/so2.png” href=”https://picasaweb.google.com/106010017480889092665/20150602#6155741383089031234″ caption=”” type=”image” alt=”so2.png” ]

Walaupun mempunyai turn arround yang bagus, SJF mempunyai yaitu:
– Tidak dapat mengetahui ukuran job saat job masuk
– Proses yang tidak datang bersamaan, sehingga penetapannya harus dinamis.

Untuk mengetahui ukuran job agar dapat ditetapkan yang terpendek biasanya dilakukan pendekatan. Pendekatan yang biasa dilakukan adalah membuat estimasi berdasar kelakuan sebelumnya.

Penggunaan
Jarang digunakan, merupakan kajian teoritis untuk pembandingan turn arround time

Leave a Reply